Untuk cin-ta-mu

Yang berdebar ini, ternyata kepak-kepak rindu, hanya denganmu segala kecemasan terbang dari dadaku. Maafkan aku yang tak pandai menuliskan kata-kata cinta untuk kamu. Maaf aku yang tak pandai mencumbumu dengan pujian-pujian tentang cinta. Maafkan aku yang tidak bisa selalu membuat kamu tersenyum. Maafkan juga aku yang selalu saja membuat kamu kesal dan kecewa atas apa yang aku lakukan. Disini aku hanya bisa menuliskan satu kalimat untuk kamu; "Maafkan, karena hatiku memilih kamu.." Tahukah kamu, aku tak mengenal tentang 'cinta', kamu yang mengajari aku mengenal 'cinta' perlahan-lahan di dalam hidupku. Kamu yang membawa cinta hadir di dalam kehidupanku. Untuk itu, aku ucapkan terima kasih. Dan untuk rasa sayang dan cinta yang kamu berikan untukku, ohh..bagaimana caraku untuk dapat membalasnya? Yang kamu berikan begitu banyak dan begitu besar. Bahkan aku hanya melihat 'cinta' di dalam matamu saat engkau memandang aku. Kamu pernah bertanya, apa yang aku lihat di dalam matamu? Aku melihat cintamu untukku. Sulit membayangkan aku tak lagi merasakan cintamu suatu saat nanti. Aku takut. Aku takut kehilangan rasa cintamu untukku. Kamu begitu memanjakan aku dengan cinta. Ohh..apa yang akan terjadi dengan ku jika suatu saat nanti kamu 'pergi'? Katakan, apa aku bisa 'bertahan' tanpa ada cintamu lagi?. Jangan kamu terlalu memanjakan aku. Aku hanya takut terlena dalam cintamu. Dan aku akan hancur jika cintamu pergi. Telah kau jatuhkan ingatan di sudut mata, sebagai bulir-bulir kenangan yang tak mampu kulupa, akan kurawat sepenuh doa.