Saya suka udara pagi ini, begitu sejuk dan mengeluarkan aroma yang saya sangat suka. Aroma tanah yang basah karena terguyur hujan semalam. Pagi ini pun jalanan bersahabat, karena tidak terlalu macet dan saya tidak perlu berlari-lari mengejar mesin absent dikantor saya. Sepertinya suasana kantor dihari ini tidak terlalu sibuk seperti kemarin, mungkin karena ini hari terakhir kerja dalam minggu ini, karena besok libur. Ditambah lagi kemarin ada RUPS, dimana hampir semua Direksi dari kantor Pusat datang kekantor ini. Jadinya semua orang sibuk mempersiapkan segala sesuatunya agar terlihat rapi dan laporan mereka selesai. Namanya aja orang Indonesia kalau didepan Bos langsung deh pasang aksi dan senyum terbaik (kalau ada yang tersinggung saya minta maaf) hehehe…
Hari ini memang hari yang baik untuk saya karena tanpa diduga-duga saya mendapatkan hadiah coklat dari teman saya yang cantik, Vera. Vera bekerja diperusahaan yang kebetulan satu lantai dengan perusahaan tempatku bekerja. Kesan pertama kali saya bertemu dengan Vera yang ada dibenak saya adalah dia keturunan atau campuran antara Indonesia dan salah satu Negara di Timur Tengah. Kulitnya putih bersih, Postur tubuhnya tinggi dan paras wajahnya seperti orang Jordania atau Pakistan tentunya dengan ciri khas bentuk hidung mancung dan mata yang besar. Tapi ternyata dia adalah orang Indonesia tulen. Jika kita belum mengenal Vera tentunya akan mengira kalau Vera itu sombong atau orang yang pendiam. Tapi kalau kita sudah mengenalnya pasti akan betah ngobrol berlama – lama dengannya sambil sesekali memandang wajahnya yang cantik. Beberapa waktu yang lalu saya pernah janjian dengannya di mall favourite saya yaitu Ambassador Mall, huahahah..narsis yah!. Kita duduk disalah satu Coffe Shop sambil ngerumpi dan menikmati orang-orang yang sibuk berlalu lalang. Kami berbincang tentang banyak hal, tentang pekerjaan kami yang hampir sama, tentang tempat makanan favourite, sampai dengan tipe pria yang kami suka. Ternyata menghabiskan waktu bersama Vera ditemani dengan Cappucinno sangatlah menyenangkan.
Whoaahh..jadi ngantuk nih! Udara diluar kayaknya udah mulai mendung ditambah lagi AC dikantor ini kayaknya makin hari makin bertambah dingin. Duh..jadi nyesel hari ini ngk bawa Cardigan, padahal tadi pagi mama udah menyarankan saya untuk membawa Cardigan Hitam saya itu. Karena hari ini hari Jumat, setengah penghuni kantor ini pasti pergi makan siang diluar kantor mencari mall terdekat sambil cuci mata. Duhhh..enak banget yah, sayangnya saya ngk bisa meninggalkan pekerjaan saya ini yang nggak pernah berhenti. Dari makan, bekerja, belajar , bengong saya pasti akan duduk manis dibangku saya ini, kecuali kalau saya terasa ingin mengeluarkan ‘sesuatu’ pasti tidak dibangku ini, huahahah…Eittts...satu lagi sama kalau lagi mau Sholat menghilangkan kepenatan dikepala saya dan menjalankan kewajiban saya kepada Nya pastinya di Musholla donk.
Wah nggak terasa udah pukul 11.33am waktunya makan siang telah tiba. Tapi saya masih terasa sangat kenyang, mungkin karena tadi pagi saya udah ‘Nyabu’ + 2 Sate Usus + Teh manis buatan Acep ( biasa sarapannya orang Indonesia kan harus yang ‘nampol-nampol’, beda sama orang Bule yang sarapannya susu + roti gandum or sereal, hehehe..). Saya juga heran, kenapa yah kebanyakan atau rata-rata orang yang saya temui mereka itu merasa belum makan berat, kalau belum ketemu dengan nasi, biarpun udah makan roti ukuran ‘big’ atau makan Seporsi Mie ayam + Bakso tetap aja kalo belum ketemu yang namanya Nasi mereka bilang ‘belum makan’ atau mereka merasa makan nggak teratur, aneh kan???. Coba apa bedanya makan seporsi mie ayam bakso dengan sepiring nasi+lauknya?? Menurut saya sama saja, karena keduanya mengandung karbohidrat dan sama mengenyangkannya. Tapi itulah ‘Indonesia’, terbiasa dengan satu kebudayaan dan adat istiadat yang sudah turun menurun.
I think now timed to break for me…
Hari ini memang hari yang baik untuk saya karena tanpa diduga-duga saya mendapatkan hadiah coklat dari teman saya yang cantik, Vera. Vera bekerja diperusahaan yang kebetulan satu lantai dengan perusahaan tempatku bekerja. Kesan pertama kali saya bertemu dengan Vera yang ada dibenak saya adalah dia keturunan atau campuran antara Indonesia dan salah satu Negara di Timur Tengah. Kulitnya putih bersih, Postur tubuhnya tinggi dan paras wajahnya seperti orang Jordania atau Pakistan tentunya dengan ciri khas bentuk hidung mancung dan mata yang besar. Tapi ternyata dia adalah orang Indonesia tulen. Jika kita belum mengenal Vera tentunya akan mengira kalau Vera itu sombong atau orang yang pendiam. Tapi kalau kita sudah mengenalnya pasti akan betah ngobrol berlama – lama dengannya sambil sesekali memandang wajahnya yang cantik. Beberapa waktu yang lalu saya pernah janjian dengannya di mall favourite saya yaitu Ambassador Mall, huahahah..narsis yah!. Kita duduk disalah satu Coffe Shop sambil ngerumpi dan menikmati orang-orang yang sibuk berlalu lalang. Kami berbincang tentang banyak hal, tentang pekerjaan kami yang hampir sama, tentang tempat makanan favourite, sampai dengan tipe pria yang kami suka. Ternyata menghabiskan waktu bersama Vera ditemani dengan Cappucinno sangatlah menyenangkan.
Whoaahh..jadi ngantuk nih! Udara diluar kayaknya udah mulai mendung ditambah lagi AC dikantor ini kayaknya makin hari makin bertambah dingin. Duh..jadi nyesel hari ini ngk bawa Cardigan, padahal tadi pagi mama udah menyarankan saya untuk membawa Cardigan Hitam saya itu. Karena hari ini hari Jumat, setengah penghuni kantor ini pasti pergi makan siang diluar kantor mencari mall terdekat sambil cuci mata. Duhhh..enak banget yah, sayangnya saya ngk bisa meninggalkan pekerjaan saya ini yang nggak pernah berhenti. Dari makan, bekerja, belajar , bengong saya pasti akan duduk manis dibangku saya ini, kecuali kalau saya terasa ingin mengeluarkan ‘sesuatu’ pasti tidak dibangku ini, huahahah…Eittts...satu lagi sama kalau lagi mau Sholat menghilangkan kepenatan dikepala saya dan menjalankan kewajiban saya kepada Nya pastinya di Musholla donk.
Wah nggak terasa udah pukul 11.33am waktunya makan siang telah tiba. Tapi saya masih terasa sangat kenyang, mungkin karena tadi pagi saya udah ‘Nyabu’ + 2 Sate Usus + Teh manis buatan Acep ( biasa sarapannya orang Indonesia kan harus yang ‘nampol-nampol’, beda sama orang Bule yang sarapannya susu + roti gandum or sereal, hehehe..). Saya juga heran, kenapa yah kebanyakan atau rata-rata orang yang saya temui mereka itu merasa belum makan berat, kalau belum ketemu dengan nasi, biarpun udah makan roti ukuran ‘big’ atau makan Seporsi Mie ayam + Bakso tetap aja kalo belum ketemu yang namanya Nasi mereka bilang ‘belum makan’ atau mereka merasa makan nggak teratur, aneh kan???. Coba apa bedanya makan seporsi mie ayam bakso dengan sepiring nasi+lauknya?? Menurut saya sama saja, karena keduanya mengandung karbohidrat dan sama mengenyangkannya. Tapi itulah ‘Indonesia’, terbiasa dengan satu kebudayaan dan adat istiadat yang sudah turun menurun.
I think now timed to break for me…
No comments:
Post a Comment