PEREMPUAN

Perempuan, bila kita berbicara tentang perempuan pasti yang terlintas dalam benak kita adalah sosok yang penuh dengan Keindahan, kecantikan dan kelembutan .Keindahan yang dimaksud disini adalah keindahan akhlak, kecantikan adalah kecantikan perilaku, dan kecerdasan adalah kecerdasan akal, kelembutan adalah kelembutan hati. Aku bangga dilahirkan dengan diberikan oleh Sang Pencipta jenis kelamin Perempuan. Perempuan sama halnya seperti permata atau berlian yang harus dijaga dan dilindungi selalu. Sama seperti halnya Bidadari identik dengan sosok Perempuan cantik dengan gaun berwarna putih, rambut panjang, wangi dan penuh dengan kelembutan seperti angin sepoi-sepoi dan bersinar seperti bintang kejora.

Orezon Switt berkata, "Sesungguhnya Napoleon bernasib baik dapat menikahi Ratu Josephine sebelum ia menjadi pemimpin tertinggi dan menghadapi tantangan - tantangan penaklukan. Josephine memiliki tutur kata yang lembut & kepribadian yang mengagumkan, dan karakternya ini lebih kuat dari ketulusan dan loyalitas puluhan panglima pasukannya. Dia juga menyebarkan aroma kebahagian kesekitarnya. Dia tidak pernah memerintah langsung dengan kalimat perintah kepada seseorang, meskipun kepada pelayannya. Dia menjelaskan sendiri pernyataan itu kepada seorang temannya 'Aku tidak pernah mempergunakan kalimat 'Aku ingin' melainkan 'Aku ingin semua orang yang ada disekitarku dapat berbahagia.'"

Kelembutan itu adalah keindahan yang memiliki makna tanpa batas.Menurut pandangan laki-laki, kelembutan laksana kecantikan bagi para wanita. Sedangkan bagi para wanita itu sendiri, kelembutan akan menambah kecantikannya berlipat-lipat.

Tapi apabila kita melihat pada jaman modern sekarang ini mungki perbandingannya 1 : 1000 dari Perempuan yang memiliki sifat dan perilaku seperti Josephine. Kita lihat saja Perempuan-perempuan modern yang lalu lalang disekitar kita. Berbeda sekali dengan definisi sosok perempuan yang ada diatas. Perempuan-perempuan sekaranglebih banyak menggunakan logikanya dibanding dengan kelembutannya. Sebagian dari mereka selalu berpikir bahwa kebahagian adalah tinggal didalam rumah mewah, memiliki mobil buatan Eropa, memakai cincin berlian dengan lapisan emas, baju-baju keluaran Designer ternama, Sepatu kaca, dan menghias wajahnya dengan sentuhan make-up bermerk dan aroma parfum keluaran Perancis. Mereka akan melakukan apa saja untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Banyak diantara mereka yang menjual dirinya hanya untuk mendapatkan status sosial dan kemewahan. Mereka tidak mempedulikan lagi apa pandangan orang lain dan mereka sudah tidak mempunyai rasa malu, karena isi kepala mereka hanya berisi tentang materi. Ada diantara mereka yang mengatas namakan "Untuk memenuhi kebutuhan Ekonomi keluarga", ini sungguh alasan yang kamuflase. Mereka berbicara seperti itu seolah-olah mereka lupa dengan kekuasaan Allah SWT. Mereka seperti mengingkari akan kebesaran Allah SWT. Semua itu hanya alasan mereka saja, sesungguhnya mereka hanya tidak mempunyai keyakinan kepada Agama mereka. Dan mereka hanya berpikir bagaimana cara menghasilkan uang dengan cepat.

Kalau kita pergi ketempat-tempat hiburan malam, atau sepanjang pinggiran jalan seperti didaaerah Prumpung atau Hayam wuruk. Kita akan menemui perempuan-perempuan cantik memakai pakaian terbuka, berdiri dipinggir jalan atau duduk di tukang rokok sambil sesekali tanganya menyetop kendaraan yang lewat didepannya. Perempuan ini bisa dibilang Perempuan Penghibur untuk kelas menengah kebawah. Biasanya mereka memasang tarif dari 150.000-300.000/malam, itu pun mereka masih harus membaginya dengan "Mami" atau "Papi" yang membantu mereka. Jadi dalam semalam kalo mereka bisa mengantongi uang minimal 100.000/malam, kalo semalam mereka bisa melayani sampai 2-3 orang lelaki hidung belang tentunya pendapatan mereka pun tambah besar. Bagi mereka mencari uang 100.000 per hari dijaman seperti sekarang ini tentulah tidak mudah. Kalo dihitung apabila mereka rutin mendapatkan "Customer" seminggu 5 kali, berarti dlm sebulan penghasilan mereka kurang lebih 2.5jt. Bayangin kerja dikantor dengan pendidikan S1 aja belum tentu bisa dapat gaji segitu.

Berbeda dengan para Perempuan Penghibur untuk kalangan Jet Set atau kalangan "High Level" mereka biasanya mereka menjajakan diri mereka secara terang-terangan biasanya mereka berkumpul ditempat hiburan malam berkelas yang sering dikunjungi oleh para Eksekutif. Atau ada juga yang bernaung dibawah "Agency" yang hanya menerima panggilan via telephone atau perantara. Penampilan mereka juga berbeda dengan perempuan penghibur kelas pinggir jalan atau klub murahan. Penampilan mereka sangat sempurna baik dari segi wajah , penampilan ataupun kostum yang dipergunakan. Mereka terlihat seperti bak Peragawati, cara jalan yang anggun, tutur bicara yang lemah gemulai dan tentunya minimal mereka menguasai 2 bahasa. Jadi ngk perlu khawatir kalo mereka mendapat "Customer" asing. Tentunya tarif yang mereka pasang bisa puluhan kali lebih besar dari tarif Perempuan kelas pinggir. Dengar-dengar tarif mereka ada yang sampai puluhan juta semalam..WOW! Ini bukan hal yang aneh lagi untuk masyarakat, lihat saja peristiwa-peristiwa yang ditayangkan ditelevisi.

Perempuan adalah calon Ibu dimana kelak dia akan melahirkan anak-anak yang akan meneruskan bangsa ini, yang meneruskan peradaban ini. Tapi apa yang telah mereka lakukan? Apakah mereka bisa mendidik anak-anaknya dan keluarganya nanti apabila mendidik diri mereka sendiri aja mereka tidak mampu?
Nabi Muhammad pernah berkata,bahwa sebagian besar penghuni Neraka adalah Perempuan..Ohh..itu sungguh menakutkan!

Tapi tidak semua Perempuan berprilaku sama seperti itu, ada sebagian Perempuan yang masih memegang Norma-norma Agama dan Prinsip hidup. Mereka merasa lebih berbahagia hidup didalam rumah Bilik, dan makan roti gandum yang keras, tapi mereka menjalaninya dengan Ikhlas dan tetap Bersyukur kepada Allah atas semua nikmat yang mereka dapatkan. Namun ada juga Perempuan yang bekerja keras dengan cara yang halal mengumpulkan jerih payah sedikit demi sedikit untuk mendapatkan kehidupan yang layak untuk keluarganya.

Perempuan adalah Sebongkah Berlian, ada keindahan didalamnya dan tidak ternilai harganya. Maka teruslah menjaganya dan teruslah memancarkan sinarmu.